4 Pondok Pesantren Terbaik dan Terbesar di Pemalang
Jumat, 22 November 2019
Tambah Komentar
Pemalang adalah sebuah kabupaten di provinsi Jawa Tengah. Ibu kotanya adalah Kota Pemalang.
Berikut ini adalah beberapa daftar Pondok Pesantren Salaf maupun Modern Terbesar dan Terkenal di Kabupaten Pemalang Jawa Tengah :
1. PONDOK PESANTREN BAHRUL 'ULUM PEMALANG
Lokasi : JL. Dieng, No. 30, Mulyoharjo, Sirandu, 52313, Mulyoharjo, Kec. Pemalang, Kabupaten Pemalang, Center Java 52313
Pada tahun 1989 berdiri lembaga pendidikan Al Qur'an ( TPQ ) " ASSALAAMAH " metode Qiroati yang didirikan oleh Al Mukarram Bpk. KH. Slamet Zaeny dan Ibu Nyai Hajjah Ruqoyah Shona'ah di rumah beliau. Seiring dengan perkembangan laju anak didik yang semakin pesat, akhirnya timbul inisiatif / gagasan untuk membuat suatu wadah pendidikan tersebut berupa sebuah bangunan berlantai dua ( 2 ) yang terletak di jln. Dieng No. 30 Mulyoharjo Pemalang.
Tepatnya tanggal 1 Muharram 1432.H / 17 Februari 1992.M Peletakkan batu pertama pembangunan tersebut di Mulai.
Kurang lebih lima ( 5 ) tahun berjalan, lantai pertama telah terselesaikan sekitar 50% dan pada tahun 1997 bangunan gedung TPQ sudah bisa di tempati untuk kegiatan belajar mengajar Taman Pendidikan Al Qur'an.
Dalam rangka meningkatkan sumber daya manusia, mencetak kaderisasi pemuda pemudi muslim yang sadar dan bertanggungjawab atas nilai agama dan cita-cita bangsa yang berhaluan Ahlussunah wal Jama'ah. Akhirnya pada tahun 1999 terbesit dalam lubuk hati untuk mendirikan Pondok Pesantren yang di latar belakangi adanya wali santri yang menitipkan anaknya untuk membina ilmu agama.
Dan di bantu oleh menantu Al Mukarram KH. Slamet Zaeny yaitu Ust. ULUL ALBAB ( Alumni Pondok Pesantren Lirboyo - Kediri Jawa Timur ), juga dalam hal itu kemudian mendapat restu dari Al Mukarram Simbah / Eyang KH. MUHYIDIN bin KH. MA'RUF ( Mertua KH. Slamet Zaeny ) dan sekaligus Beliau memberi nama " BAHRUL 'ULUM " dengan harapan mudah-mudahan Pondok Pesantren Bahrul 'Ulum menjadi Media segala Ilmu yang bisa di timba dan di gali oleh masyarakat secara keseluruhan.
Semenjak berdiri, Pondok Pesantren Bahrul 'Ulum telah menitik beratkan pada pelajaran-pelajaran Qowa'id ( yaitu ilmu Nahwu, Shorof, Tauhid, Akhlaq dll )dengan sistim bandungan, sorogan dan pengajian kilatan. Setelah perkembangan santri semakin pesat, maka pada tahun 2002 didirikanlah Lembaga Madrasah Diniyyah Salafiyah Bahrul 'Ulum dengan sistem Klasikal Alaa Kurikulum Madrasah Hidayatul Mubtadi'in Lirboyo - Kediri dengan dua jenjang yaitu Madrasah Ibtidaiyah ( Uula ) dan Madrasah Tsanawiyah ( Wushtho ) yang di pimpin oleh Ust.MT. Ulul Albab dan dibantu oleh Ust. Moch. Mahrus ( Alumni Pondok Pesantren Majalengka ), Ust. Ariful Wathoni ( Alumni Pondok Pesantren Paculgoang Jombang ), Ust. Deddy Anandiawan ( Putra Bpk KH. Slamet Zaeny juga Alumni Pondok Pesantren Lirboyo-Kediri ), Ust. Mashobih ( Alumni Pondok Pesantren Lirboyo-Kediri ), Ustd. Anissa Vinsa ( Putri Bpk KH. Slamet Zaeny ) dan Ustd. Irma Milati As Shodiqi.
Pendidikan
Lembaga Madrasah Diniyyah Salafiyah Bahrul 'Ulum dengan sistem Klasikal Alaa Kurikulum Madrasah Hidayatul Mubtadi'in Lirboyo - Kediri dengan dua jenjang yaitu Madrasah Ibtidaiyah ( Uula ) dan Madrasah Tsanawiyah ( Wushtho )
Ekstrakurikuler
1. Kajian kitab-kitab kuning (kitab salaf)
2. Pembinaan Tahfidz dan Tilawatil Al-Qur’an
3. Latihan berpidato dalam tiga bahasa (Indonesia, Inggris dan Arab)
4. berbahasa Arab dan Inggris sehari-hari
5. Diskusi dan Penelitian Ilmiah
6. Kepramukaan
7. Pengembangan Olahraga
8. Pengembangan Seni Drumband, Qashidah dan Marawis
9. Pengembangan Seni Beladiri
10. Tahfidhul Qur’an
2. PONDOK PESANTREN MODERN AL-MANAAR MUHAMMADIYAH PEMALANG
Lokasi : JL. Markisah Kebondalem, Kebondalem, Tambakrejo, Kec. Pemalang, Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah 52317
Pondok Pesantren Modern Al Manaar Muhammadiyah Pemalang atas dukungan keputusan Muktamar Muhammdiyah ke-39 di Padang yang menginstruksikan kepada daerah - daerah agar memperbanyak lembaga pendidikan ulama. Sejalan dengan itu, tuntutan dan kebutuhan masyarakat akan hadir figur kader-kader yang berkualitas dalam persyarikatan Muhammadiyah, maka Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten perlu mendirikan Pondok Pesantren yang berbasik Muhammadiyah.
Atas prakasa oleh Bapak H. Ali Sofi (Almarhum) dan Ibu Dra. ST Shofiyah Sy. Pondok Pesantren ini berdiri pada Tahun 1993. Pada awalnya pondok ini bernama Pondok Pesantren Islam Modern Al Manaar Putri Muhammadiyah , yang dimulai pada Tahun 1999 berganti menjadiPondok Pesantren Modern Al Manaar Putri Muhammadiyah , lalu kemudian pada tahun 2007 nama pondok ini berubah menjadi Pondok Pesantren Modern Al Manaar Muhammadiyah hingga sekarang.
Ibu Dra. ST Shofiyah Sy, ditetapkan sebagai Pimpinan Pondok Pesantren Modern Al Manaar Muhammadiyah Pemalang berdasarkan Surat Keputusan Pimpinan Daerah Muhammadiyah Pemalang. Kemudian sebagai tindak lanjut dari rapat pleno di atas, maka pada tahun 1993/1994 dimulailah awal tahun ajaran di Pondok Pesantren Modern Al Manaar.
Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) yang diselenggarakan melalui jalur pendidikan formal di pagi hari yaitu:
- SMA Muhammadiyah 01 Pemalang
- SMP Muhammadiyah 01 Pemalang
- SMK Al Manaar Muhammadiyah Pemalang
Dan jalur pendidikan non formal yang dilaksanakan pada waktu sakit, malam dan shubuh dengan sistem klasikal di bawah bimbingan Asatidz. Semua kegiatan dilakukan dalam komplek pondok pesantren.
3. PONDOK PESANTREN AL MANSHURIYAH
Lokasi : Jl. Mengori No.234, Mengori, Kec. Pemalang, Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah 52319
Pondok Pesantren Al-Manshuriyah Mengori Pemalang ini didirikan pada tahun 1988 berawal atas keprihatinan masyarakat karena pada waktu itu, rata-rata anak anak Desa Mengori Kecamatan Pemalang hanya mampu mengenyam pendidikan sampai bangku Sekolah Dasar dan tidak bisa mengaji, hal ini disebabkan disamping karena letak sekolah lanjutan yang jauh, kesadaran tentang pentingnya pendidikan masih rendah, juga daya dukung ekonomi yang tidak ada. 1 Dengan dasar pertimbangan tersebut Pondok Pesantren inipun pada praktek operasionalnya harus benar-benar meringankan masyarakat Desa Mengori Kecamatan Pemalang, tentunya tidak mengesampingkan mutu. Sehingga karena bertujuan untuk meringankan biaya sekolah, untuk biaya operasional dari Pengurus Pesantren berusaha semaksimal mungkin dalam menggali dana.
Berawal dari jumlah santri pertama yang diambil dari SMP Al- Manshuriyah sebanyak 8 orang yang diasramakan di rumah beliau. Namun, lama kelamaan santrinya pun bertambah banyak, maka pada tahun 1994 K.H. Djohar Arifin Abbas mendirikan MTs Al-Manshuriyah. Namun, masih bertempat di rumah-rumah penduduk sekitar. Karena santrinya semakin banyak maka dibangunlah asrama yang dibuat di belakang rumah K.H. Djohar Arifin Abbas. Karena adanya tuntutan zaman, maka pada tahun 2010 Kiai Djohar Arifin Abbas mendirikan MA, kemudian tahun 2010 mendirikan SMK dan pada tahun 2008 mendirirkan Tahfidzul Qur an bagi santri putri. Karena K.H. Djohar Arifin Abbas sudah sepuh, maka pondok pesantren dikelola oleh Ust. Djoharudin Bahry Sidi dan Ust. Abu Djoharudin, S.Pd Letak Pondok Pondok Pesantren yang diberi nama Al-Manshuriyah, sesuai dengan namanya berharap bahwa lembaga pendidikan yang didirikan mampu menjadi rumah perbaikan dan kedamaian bagi umat Islam.
Keadaan santri Pondok Pesantren Al-Manshuriyah Mengori Pemalang Pada waktu awal berdirinya jumlah santri Pondok Pesantren Al- Manshuriyah Mengori Pemalang hanya beberapa anak saja. Jumlah santri Pondok Pesantren Al-Manshuriyah Mengori Pemalang semakin bertambah banyak bahkan mencapai lebih dari 515 santri.
4. PONDOK PESANTREN AL HIKMAH
Lokasi : Bengkeng Kidul, Mereng, Warungpring, Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah 52354
Pada tahun 1950-an dukuh Bengkeng desa mereng Kecamatan Warungpring Kabupaten Pemalang merupakan desa yang agak terbelakang penduduknya akan ilmu pengetahuan lebih – lebih ilmu agama, hal ini disebabkan karena minimnya sarana pendidikan dan tenaga pendidik saat itu. Berkaitan dengan kondisi ini maka KH. Abdul Basyir ( lahir tahun : 1910, wafat tahun : 1973 ) dengan tokoh masyarakat setempat menggagas berdirinya lembaga pendidikan agama yaitu Madrasah diniyyah yang saat itu karena alasan keterbatasan tempat maka untuk sementara waktu bertempat di Rumah pribadi dan rumah-rumah masyarakat setempat (tetangga)
Hal ini berlangsung kurang lebih sekitar 10 tahun hingga berdirinya gedung madrasah yang resmi atau permanen sebanyak 3 lokal atas prakarsa KH. Abdul Basyir dan partrisipasi masyarakat setempat. Setelah berdirinya Gedung madrasah yang secara fisik sangat sederhana tersebut alhamdulillah pelan tapi pasti perubahan sikap dan prilaku masyarakat serta kesadaran masyarakat dalam beragama mulai tampak membaik terutama dikalangan remaja, hal ini menunjukkan bahwa perintisan perjuangan KH. Abdul Basyir sudah mulai menunjukkan hasil dan selalu mendapat dukungan masyarakat dengan menyekolahkan anak-anaknya.
Untuk melengkapapi pendidikan non formal di desa mereng tersebut KH. Abdul Basyir menghidupkan kembali majlis-majlis ta’lim yang menurut sejarah telah dirintis oleh Kyai Sulkiyah sejak tahun 1945-an. Sepeninggal wafatnya KH. Abdul Basyir tahun 1974 Estafet perjuangan agama dan kemasyarakatan dilanjutkan oleh KH. Idris. Berbekal ketekunan dan kesabaran serta penguasaan ilmu agama yang cukup dan kemampuan berinteraksi dengan masyarakat yang baik maka perkembangan pendidikan agama di desa mereng dan sekitarnya dibawah bimbingan KH. Idris mengalami banyak kemajuan pesat yang sangat mengagumkan.
Kemudian atas dorongan dan permintaan masyarakat setempat juga masukan dan anjuran dari teman-teman seperjuangannya serta do’a restu dari guru-gurunya, maka pada tahun 1978 berdirilah bangunan gedung Pondok Pesantren Al-Hikmah yang cukup megah ditengah-tengah masyarakat dibawah asuhannya, menurut informasi dari beberapa sumber nama AL-HIKMAH dipakai atas saran dan pemberian dari Habib Husein Al-Atas (sesepuh para Habaib di daerah atau wilayah Pemalang).
Itulah daftar Pondok pesantren Terbesar Dan Terkenal di Kabupaten Pemalang Jawa Tengah.
Berikut ini adalah beberapa daftar Pondok Pesantren Salaf maupun Modern Terbesar dan Terkenal di Kabupaten Pemalang Jawa Tengah :
1. PONDOK PESANTREN BAHRUL 'ULUM PEMALANG
Lokasi : JL. Dieng, No. 30, Mulyoharjo, Sirandu, 52313, Mulyoharjo, Kec. Pemalang, Kabupaten Pemalang, Center Java 52313
Pada tahun 1989 berdiri lembaga pendidikan Al Qur'an ( TPQ ) " ASSALAAMAH " metode Qiroati yang didirikan oleh Al Mukarram Bpk. KH. Slamet Zaeny dan Ibu Nyai Hajjah Ruqoyah Shona'ah di rumah beliau. Seiring dengan perkembangan laju anak didik yang semakin pesat, akhirnya timbul inisiatif / gagasan untuk membuat suatu wadah pendidikan tersebut berupa sebuah bangunan berlantai dua ( 2 ) yang terletak di jln. Dieng No. 30 Mulyoharjo Pemalang.
Tepatnya tanggal 1 Muharram 1432.H / 17 Februari 1992.M Peletakkan batu pertama pembangunan tersebut di Mulai.
Kurang lebih lima ( 5 ) tahun berjalan, lantai pertama telah terselesaikan sekitar 50% dan pada tahun 1997 bangunan gedung TPQ sudah bisa di tempati untuk kegiatan belajar mengajar Taman Pendidikan Al Qur'an.
Dalam rangka meningkatkan sumber daya manusia, mencetak kaderisasi pemuda pemudi muslim yang sadar dan bertanggungjawab atas nilai agama dan cita-cita bangsa yang berhaluan Ahlussunah wal Jama'ah. Akhirnya pada tahun 1999 terbesit dalam lubuk hati untuk mendirikan Pondok Pesantren yang di latar belakangi adanya wali santri yang menitipkan anaknya untuk membina ilmu agama.
Dan di bantu oleh menantu Al Mukarram KH. Slamet Zaeny yaitu Ust. ULUL ALBAB ( Alumni Pondok Pesantren Lirboyo - Kediri Jawa Timur ), juga dalam hal itu kemudian mendapat restu dari Al Mukarram Simbah / Eyang KH. MUHYIDIN bin KH. MA'RUF ( Mertua KH. Slamet Zaeny ) dan sekaligus Beliau memberi nama " BAHRUL 'ULUM " dengan harapan mudah-mudahan Pondok Pesantren Bahrul 'Ulum menjadi Media segala Ilmu yang bisa di timba dan di gali oleh masyarakat secara keseluruhan.
Semenjak berdiri, Pondok Pesantren Bahrul 'Ulum telah menitik beratkan pada pelajaran-pelajaran Qowa'id ( yaitu ilmu Nahwu, Shorof, Tauhid, Akhlaq dll )dengan sistim bandungan, sorogan dan pengajian kilatan. Setelah perkembangan santri semakin pesat, maka pada tahun 2002 didirikanlah Lembaga Madrasah Diniyyah Salafiyah Bahrul 'Ulum dengan sistem Klasikal Alaa Kurikulum Madrasah Hidayatul Mubtadi'in Lirboyo - Kediri dengan dua jenjang yaitu Madrasah Ibtidaiyah ( Uula ) dan Madrasah Tsanawiyah ( Wushtho ) yang di pimpin oleh Ust.MT. Ulul Albab dan dibantu oleh Ust. Moch. Mahrus ( Alumni Pondok Pesantren Majalengka ), Ust. Ariful Wathoni ( Alumni Pondok Pesantren Paculgoang Jombang ), Ust. Deddy Anandiawan ( Putra Bpk KH. Slamet Zaeny juga Alumni Pondok Pesantren Lirboyo-Kediri ), Ust. Mashobih ( Alumni Pondok Pesantren Lirboyo-Kediri ), Ustd. Anissa Vinsa ( Putri Bpk KH. Slamet Zaeny ) dan Ustd. Irma Milati As Shodiqi.
Pendidikan
Lembaga Madrasah Diniyyah Salafiyah Bahrul 'Ulum dengan sistem Klasikal Alaa Kurikulum Madrasah Hidayatul Mubtadi'in Lirboyo - Kediri dengan dua jenjang yaitu Madrasah Ibtidaiyah ( Uula ) dan Madrasah Tsanawiyah ( Wushtho )
Ekstrakurikuler
1. Kajian kitab-kitab kuning (kitab salaf)
2. Pembinaan Tahfidz dan Tilawatil Al-Qur’an
3. Latihan berpidato dalam tiga bahasa (Indonesia, Inggris dan Arab)
4. berbahasa Arab dan Inggris sehari-hari
5. Diskusi dan Penelitian Ilmiah
6. Kepramukaan
7. Pengembangan Olahraga
8. Pengembangan Seni Drumband, Qashidah dan Marawis
9. Pengembangan Seni Beladiri
10. Tahfidhul Qur’an
2. PONDOK PESANTREN MODERN AL-MANAAR MUHAMMADIYAH PEMALANG
Lokasi : JL. Markisah Kebondalem, Kebondalem, Tambakrejo, Kec. Pemalang, Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah 52317
Pondok Pesantren Modern Al Manaar Muhammadiyah Pemalang atas dukungan keputusan Muktamar Muhammdiyah ke-39 di Padang yang menginstruksikan kepada daerah - daerah agar memperbanyak lembaga pendidikan ulama. Sejalan dengan itu, tuntutan dan kebutuhan masyarakat akan hadir figur kader-kader yang berkualitas dalam persyarikatan Muhammadiyah, maka Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten perlu mendirikan Pondok Pesantren yang berbasik Muhammadiyah.
Atas prakasa oleh Bapak H. Ali Sofi (Almarhum) dan Ibu Dra. ST Shofiyah Sy. Pondok Pesantren ini berdiri pada Tahun 1993. Pada awalnya pondok ini bernama Pondok Pesantren Islam Modern Al Manaar Putri Muhammadiyah , yang dimulai pada Tahun 1999 berganti menjadiPondok Pesantren Modern Al Manaar Putri Muhammadiyah , lalu kemudian pada tahun 2007 nama pondok ini berubah menjadi Pondok Pesantren Modern Al Manaar Muhammadiyah hingga sekarang.
Ibu Dra. ST Shofiyah Sy, ditetapkan sebagai Pimpinan Pondok Pesantren Modern Al Manaar Muhammadiyah Pemalang berdasarkan Surat Keputusan Pimpinan Daerah Muhammadiyah Pemalang. Kemudian sebagai tindak lanjut dari rapat pleno di atas, maka pada tahun 1993/1994 dimulailah awal tahun ajaran di Pondok Pesantren Modern Al Manaar.
Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) yang diselenggarakan melalui jalur pendidikan formal di pagi hari yaitu:
- SMA Muhammadiyah 01 Pemalang
- SMP Muhammadiyah 01 Pemalang
- SMK Al Manaar Muhammadiyah Pemalang
Dan jalur pendidikan non formal yang dilaksanakan pada waktu sakit, malam dan shubuh dengan sistem klasikal di bawah bimbingan Asatidz. Semua kegiatan dilakukan dalam komplek pondok pesantren.
3. PONDOK PESANTREN AL MANSHURIYAH
Lokasi : Jl. Mengori No.234, Mengori, Kec. Pemalang, Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah 52319
Pondok Pesantren Al-Manshuriyah Mengori Pemalang ini didirikan pada tahun 1988 berawal atas keprihatinan masyarakat karena pada waktu itu, rata-rata anak anak Desa Mengori Kecamatan Pemalang hanya mampu mengenyam pendidikan sampai bangku Sekolah Dasar dan tidak bisa mengaji, hal ini disebabkan disamping karena letak sekolah lanjutan yang jauh, kesadaran tentang pentingnya pendidikan masih rendah, juga daya dukung ekonomi yang tidak ada. 1 Dengan dasar pertimbangan tersebut Pondok Pesantren inipun pada praktek operasionalnya harus benar-benar meringankan masyarakat Desa Mengori Kecamatan Pemalang, tentunya tidak mengesampingkan mutu. Sehingga karena bertujuan untuk meringankan biaya sekolah, untuk biaya operasional dari Pengurus Pesantren berusaha semaksimal mungkin dalam menggali dana.
Berawal dari jumlah santri pertama yang diambil dari SMP Al- Manshuriyah sebanyak 8 orang yang diasramakan di rumah beliau. Namun, lama kelamaan santrinya pun bertambah banyak, maka pada tahun 1994 K.H. Djohar Arifin Abbas mendirikan MTs Al-Manshuriyah. Namun, masih bertempat di rumah-rumah penduduk sekitar. Karena santrinya semakin banyak maka dibangunlah asrama yang dibuat di belakang rumah K.H. Djohar Arifin Abbas. Karena adanya tuntutan zaman, maka pada tahun 2010 Kiai Djohar Arifin Abbas mendirikan MA, kemudian tahun 2010 mendirikan SMK dan pada tahun 2008 mendirirkan Tahfidzul Qur an bagi santri putri. Karena K.H. Djohar Arifin Abbas sudah sepuh, maka pondok pesantren dikelola oleh Ust. Djoharudin Bahry Sidi dan Ust. Abu Djoharudin, S.Pd Letak Pondok Pondok Pesantren yang diberi nama Al-Manshuriyah, sesuai dengan namanya berharap bahwa lembaga pendidikan yang didirikan mampu menjadi rumah perbaikan dan kedamaian bagi umat Islam.
Keadaan santri Pondok Pesantren Al-Manshuriyah Mengori Pemalang Pada waktu awal berdirinya jumlah santri Pondok Pesantren Al- Manshuriyah Mengori Pemalang hanya beberapa anak saja. Jumlah santri Pondok Pesantren Al-Manshuriyah Mengori Pemalang semakin bertambah banyak bahkan mencapai lebih dari 515 santri.
4. PONDOK PESANTREN AL HIKMAH
Lokasi : Bengkeng Kidul, Mereng, Warungpring, Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah 52354
Pada tahun 1950-an dukuh Bengkeng desa mereng Kecamatan Warungpring Kabupaten Pemalang merupakan desa yang agak terbelakang penduduknya akan ilmu pengetahuan lebih – lebih ilmu agama, hal ini disebabkan karena minimnya sarana pendidikan dan tenaga pendidik saat itu. Berkaitan dengan kondisi ini maka KH. Abdul Basyir ( lahir tahun : 1910, wafat tahun : 1973 ) dengan tokoh masyarakat setempat menggagas berdirinya lembaga pendidikan agama yaitu Madrasah diniyyah yang saat itu karena alasan keterbatasan tempat maka untuk sementara waktu bertempat di Rumah pribadi dan rumah-rumah masyarakat setempat (tetangga)
Hal ini berlangsung kurang lebih sekitar 10 tahun hingga berdirinya gedung madrasah yang resmi atau permanen sebanyak 3 lokal atas prakarsa KH. Abdul Basyir dan partrisipasi masyarakat setempat. Setelah berdirinya Gedung madrasah yang secara fisik sangat sederhana tersebut alhamdulillah pelan tapi pasti perubahan sikap dan prilaku masyarakat serta kesadaran masyarakat dalam beragama mulai tampak membaik terutama dikalangan remaja, hal ini menunjukkan bahwa perintisan perjuangan KH. Abdul Basyir sudah mulai menunjukkan hasil dan selalu mendapat dukungan masyarakat dengan menyekolahkan anak-anaknya.
Untuk melengkapapi pendidikan non formal di desa mereng tersebut KH. Abdul Basyir menghidupkan kembali majlis-majlis ta’lim yang menurut sejarah telah dirintis oleh Kyai Sulkiyah sejak tahun 1945-an. Sepeninggal wafatnya KH. Abdul Basyir tahun 1974 Estafet perjuangan agama dan kemasyarakatan dilanjutkan oleh KH. Idris. Berbekal ketekunan dan kesabaran serta penguasaan ilmu agama yang cukup dan kemampuan berinteraksi dengan masyarakat yang baik maka perkembangan pendidikan agama di desa mereng dan sekitarnya dibawah bimbingan KH. Idris mengalami banyak kemajuan pesat yang sangat mengagumkan.
Kemudian atas dorongan dan permintaan masyarakat setempat juga masukan dan anjuran dari teman-teman seperjuangannya serta do’a restu dari guru-gurunya, maka pada tahun 1978 berdirilah bangunan gedung Pondok Pesantren Al-Hikmah yang cukup megah ditengah-tengah masyarakat dibawah asuhannya, menurut informasi dari beberapa sumber nama AL-HIKMAH dipakai atas saran dan pemberian dari Habib Husein Al-Atas (sesepuh para Habaib di daerah atau wilayah Pemalang).
Itulah daftar Pondok pesantren Terbesar Dan Terkenal di Kabupaten Pemalang Jawa Tengah.
Belum ada Komentar untuk "4 Pondok Pesantren Terbaik dan Terbesar di Pemalang"
Posting Komentar