Gali Tanah, Warga Kediri Temukan Bom Ranjau Darat
Senin, 13 Januari 2020
Tambah Komentar
KEDIRI JATIM - Tim Jinak Bom (Jibom) Kompi 1 Yon C Pelopor Satuan Brimob Polda Jatim mengevakuasi sebuah proyektil dan ranjau darat yang ditemukan warga di Dusun Jarak Kidul, Desa Jarak, Kecamatan Plosoklaten, Kabupaten Kediri, Senin (13/1/2020).
Bahan peledak itu ditemukan pekarangan milik Kasa’i (65) seorang buruh tani. Dua Handak itu diidentifikasi Jenis Proyektil dengan ukuran panjang 29,5 cm dan diameter 9,5 cm dan Jenis Ranjau Darat dengan ukuran diameter 18,5 cm dan tinggi 7 cm.
Bripka Mayanto, anggata Polsek Plosoklaten mengatakan, awalnya Sabtu 11 januari 2020, sekira pukul 15.00 WIB, M. Rifai bersama dengan Ahmad Saeroji dan Suyatno melakukan penggalian tanah uruk di pekarangan milik Kasa’i.
Pada saat mencangkul tidak sengaja mengenai benda keras.
Awalnya bendanitu hanya dikira besi yang sudah berkarat sebanyak dua buah berbentuk bulat dan berbentuk lonjong. Pukul 22.00 WIB melaporkan penemuan tersebut ke Kasun Daelani.
Selanjutnya bersama sama melakukan pengecekan benda tersebut ke lokasi. Ternyata barang tersebut sudah di buang ke pinggir sungai tidak jauh dr lokasi penemuan.
Hari ini, pukul 09.00 WIB Rifai melaporkan penemuan itu ke Polsek Plosoklaten.
“Kapolsek beserta anggota, Koramil Plosoklaten, Kades Jarak dan Perangkat sertaTim Identifikasi dan KSPK Polres datang ke TKP. Kami memasang garis polisi untuk mengamankan lokasi,” kata Bripka Mayanto.
Petugas kemudian melakukan penjinakan terhadap penemuan Handak dan selanjutnya di amankan di Polsek Plosoklaten.
Untuk sementara Handak tersebut di amankan dengan cara di tanam di pekarangan samping Polsek sambil menunggu Team Gegana dari Sat Brimob Polda Jatim.
Selanjutnya Polsek Plosoklaten akan mengajukan Disposal ke Gegana Sat Brimob Polda Jatim untuk penanganan selanjutnya.
Bahan peledak itu ditemukan pekarangan milik Kasa’i (65) seorang buruh tani. Dua Handak itu diidentifikasi Jenis Proyektil dengan ukuran panjang 29,5 cm dan diameter 9,5 cm dan Jenis Ranjau Darat dengan ukuran diameter 18,5 cm dan tinggi 7 cm.
Bripka Mayanto, anggata Polsek Plosoklaten mengatakan, awalnya Sabtu 11 januari 2020, sekira pukul 15.00 WIB, M. Rifai bersama dengan Ahmad Saeroji dan Suyatno melakukan penggalian tanah uruk di pekarangan milik Kasa’i.
Pada saat mencangkul tidak sengaja mengenai benda keras.
Awalnya bendanitu hanya dikira besi yang sudah berkarat sebanyak dua buah berbentuk bulat dan berbentuk lonjong. Pukul 22.00 WIB melaporkan penemuan tersebut ke Kasun Daelani.
Selanjutnya bersama sama melakukan pengecekan benda tersebut ke lokasi. Ternyata barang tersebut sudah di buang ke pinggir sungai tidak jauh dr lokasi penemuan.
Hari ini, pukul 09.00 WIB Rifai melaporkan penemuan itu ke Polsek Plosoklaten.
“Kapolsek beserta anggota, Koramil Plosoklaten, Kades Jarak dan Perangkat sertaTim Identifikasi dan KSPK Polres datang ke TKP. Kami memasang garis polisi untuk mengamankan lokasi,” kata Bripka Mayanto.
Petugas kemudian melakukan penjinakan terhadap penemuan Handak dan selanjutnya di amankan di Polsek Plosoklaten.
Untuk sementara Handak tersebut di amankan dengan cara di tanam di pekarangan samping Polsek sambil menunggu Team Gegana dari Sat Brimob Polda Jatim.
Selanjutnya Polsek Plosoklaten akan mengajukan Disposal ke Gegana Sat Brimob Polda Jatim untuk penanganan selanjutnya.
Belum ada Komentar untuk "Gali Tanah, Warga Kediri Temukan Bom Ranjau Darat"
Posting Komentar