Kecelakaan Maut di Tuban, Satu Orang Tewas Di Lokasi
Sabtu, 23 Mei 2020
Tambah Komentar
TUBAN JATIM - Kecelakaan maut kembali terjadi di jalur Pantura Tuban, tepatnya di jalan Tuban-Semarang KM 39-40, Desa Banjarejo, Kecamatan Bancar Jumat malam, 22/05/2020. Kecelakaan ini melibatkan sepeda motor dengan truk tronton yang sedang parkir di tepi jalan raya itu.
Akibat peristiwa itu, seorang pemuda yang merupakan pengendara motor tersebut tewas dengan kondisi mengenaskan. Sedangkan dua penumpang sepeda motor mengalami luka-luka dan harus menjalani perawatan di rumah sakit.
Kecelakaan maut di jalur Pantura Tuban itu berawal saat Liyakfur (14), asal Desa Sembungin, Kecamatan Bancar mengendarai sepeda motor Vega. Remaja tersebut membonceng Widodo (17) dan Muslim (27) yang juga warga Desa Sembungin.
“Kecelakaan itu berawal saat sepeda motor Vega dengan tanpa TNKB (Tanpa Plat Nomor) dikendarai oleh Liyakfur dengan penumpang Widodo dan Muslim. Mereka berjalan dari barat ke timur,” jelas Kanit Laka Sat Lantas Polres Tuban Iptu Khoirul Ahmad.
Ketika sampai di lokasi kejadian, terdapat truk tronton dengan nomor polisi (Nopol) S 8807 WC yang sedang parkir di bagian kiri jalan raya jalur nasional tersebut. Truk dikemudikan oleh Watimin (54), warga Kelurahan Pulutan, Kecamatan Nogosari, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah.
“Pengendara sepeda motor diduga kurang konsentrasi dan tidak memperhatikan kondisi jalan di depannya. Kemudian menabrak bagian belakang truk yang parkir itu,” sambungnya.
Benturan yang keras membuat Liyakfur yang berada di posisi paling depan mengalami luka parah pada bagian kepalanya. Sedangkan kedua korban juga ikut terjatuh dan terpental beberapa meter setelah terjadinya benturan tersebut.
“Akibat kejadian ini satu korban meninggal dunia di lokasi kejadian. Sedangkan dua korban mengalami luka-luka,” lanjut Kanit Laka Sat Lantas Polres Tuban.
Akibat peristiwa itu, seorang pemuda yang merupakan pengendara motor tersebut tewas dengan kondisi mengenaskan. Sedangkan dua penumpang sepeda motor mengalami luka-luka dan harus menjalani perawatan di rumah sakit.
Kecelakaan maut di jalur Pantura Tuban itu berawal saat Liyakfur (14), asal Desa Sembungin, Kecamatan Bancar mengendarai sepeda motor Vega. Remaja tersebut membonceng Widodo (17) dan Muslim (27) yang juga warga Desa Sembungin.
“Kecelakaan itu berawal saat sepeda motor Vega dengan tanpa TNKB (Tanpa Plat Nomor) dikendarai oleh Liyakfur dengan penumpang Widodo dan Muslim. Mereka berjalan dari barat ke timur,” jelas Kanit Laka Sat Lantas Polres Tuban Iptu Khoirul Ahmad.
Ketika sampai di lokasi kejadian, terdapat truk tronton dengan nomor polisi (Nopol) S 8807 WC yang sedang parkir di bagian kiri jalan raya jalur nasional tersebut. Truk dikemudikan oleh Watimin (54), warga Kelurahan Pulutan, Kecamatan Nogosari, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah.
“Pengendara sepeda motor diduga kurang konsentrasi dan tidak memperhatikan kondisi jalan di depannya. Kemudian menabrak bagian belakang truk yang parkir itu,” sambungnya.
Benturan yang keras membuat Liyakfur yang berada di posisi paling depan mengalami luka parah pada bagian kepalanya. Sedangkan kedua korban juga ikut terjatuh dan terpental beberapa meter setelah terjadinya benturan tersebut.
“Akibat kejadian ini satu korban meninggal dunia di lokasi kejadian. Sedangkan dua korban mengalami luka-luka,” lanjut Kanit Laka Sat Lantas Polres Tuban.
Belum ada Komentar untuk "Kecelakaan Maut di Tuban, Satu Orang Tewas Di Lokasi"
Posting Komentar