Diduga Korsleting Listrik, Rumah Makan di Tulungagung Hangus Terbakar
Rabu, 27 Mei 2020
Tambah Komentar
TULUNGAGUNG JATIM - Kebakaran terjadi di Tulungagung tadi malam, sebuah rumah makan di Kecamatan Ngunut, Tulungagung ludes terbakar. Kebakaran diduga akibat korsleting arus listrik.
Kebakaran tersebut terjadi di Rumah Makan Miroso di Jalan Raya Ngunut, Desa/Kecamatan Ngunut, Tulungagung, Selasa malam (27/5/2020). Saat terjadi kebakaran ruko tersebut sudah tutup dan seluruh karyawan telah pulang ke rumah masing-masing.
"Sebetulnya sebelum karyawan meninggalkan rumah makan, seluruh peralatan sudah dimatikan, kecuali freezer dan kulkas," kata Kasi Ops Damkar PMK Tulungagung, Bambang Pidekso, Rabu (27/5/2020).
Api diduga berasal dari dalam rumah makan dengan cepat membesar dan membakar seluruh isinya. Sementara tim Damkar Tulungagung yang menerima informasi kejadian itu langsung ke lokasi kejadian untuk membantu proses pemadaman.
"Kami datangkan empat unit kendaraan, terdiri dari dua damkar dan dua water suplay. Kalau kendala relatif kecil, hanya saja memang akses masuk hanya bisa dilakukan dari depan," ujarnya.
Proses pemadaman api membutuhkan waktu sekitar 1 jam. Beruntung kejadian tersebut tidak sampai merembet ke pertokoan maupun permukiman yang lain.
"Kalau dugaannya, kebakaran ini terjadi akibat korsleting listrik. Tapi kami bersyukur kejadian ini tidak sampai menimbulkan korban luka maupun," imbuhnya.
Kerugian akibat kebakaran tersebut diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah.
Kebakaran tersebut terjadi di Rumah Makan Miroso di Jalan Raya Ngunut, Desa/Kecamatan Ngunut, Tulungagung, Selasa malam (27/5/2020). Saat terjadi kebakaran ruko tersebut sudah tutup dan seluruh karyawan telah pulang ke rumah masing-masing.
"Sebetulnya sebelum karyawan meninggalkan rumah makan, seluruh peralatan sudah dimatikan, kecuali freezer dan kulkas," kata Kasi Ops Damkar PMK Tulungagung, Bambang Pidekso, Rabu (27/5/2020).
Api diduga berasal dari dalam rumah makan dengan cepat membesar dan membakar seluruh isinya. Sementara tim Damkar Tulungagung yang menerima informasi kejadian itu langsung ke lokasi kejadian untuk membantu proses pemadaman.
"Kami datangkan empat unit kendaraan, terdiri dari dua damkar dan dua water suplay. Kalau kendala relatif kecil, hanya saja memang akses masuk hanya bisa dilakukan dari depan," ujarnya.
Proses pemadaman api membutuhkan waktu sekitar 1 jam. Beruntung kejadian tersebut tidak sampai merembet ke pertokoan maupun permukiman yang lain.
"Kalau dugaannya, kebakaran ini terjadi akibat korsleting listrik. Tapi kami bersyukur kejadian ini tidak sampai menimbulkan korban luka maupun," imbuhnya.
Kerugian akibat kebakaran tersebut diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah.
Belum ada Komentar untuk "Diduga Korsleting Listrik, Rumah Makan di Tulungagung Hangus Terbakar"
Posting Komentar