Positif Covid-19 di Tulungagung Bertambah 5 Orang, 3 Diantaranya Tenaga Medis
Kamis, 28 Mei 2020
Tambah Komentar
TULUNGAGUNG JATIM - Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Tulungagung mengumumkan tambahan lima pasien positif terinfeksi virus Corona atau Covid-19, Rabu (27/5/2020) malam.
Dengan tambahan lima pasien ini, maka ada 57 pasien yang sudah terkonfirmasi Covid-19 di Tulungagung.
Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Tulungagung, Maryoto Birowo, mengungkapkan, tiga di antara pasien baru ini adalah tenaga medis di RSUD dr Iskak Tulungagung.
Sedangkan dua lainnya adalah karyawan pabrik rokok di Kecamatan Pakel Tulungagung.
“Ada satu dokter dan dua paramedis. Sedangkan dua lainnya karyawan pabrik rokok,” terang Maryoto Birowo, yang juga menjabat bupati Tulungagung.
Tiga tenaga medis ini menjalani karantina di fasilitas khusus milik rumah sakit.
Maryoto Birowo mengungkapkan, mereka adalah para tenaga medis yang selama ini menangani para pasien Covid-19.
Sehingga diduga mereka tertular dari pasien yang mereka rawat.
“Proses tracing masih dilakukan. Tapi asumsi awal, mereka tertular dari pasien,” sambung Maryoto Birowo.
Sementara dua karyawan rokok sudah menjalani karantina di Rusunawa IAIN Tulungagung.
Sebelumnya mereka diketahui reaktif, saat dilakukan rapid test massal.
Berdasarkan dari hasil tes swab, mereka dipastikan terinfeksi virus Corona.
“Dua karyawan ini perempuan berusia di atas 50 tahun,” ungkap Maryoto Birowo.
Informasi yang didapat dari kalangan petugas medis, dua karyawan ini berasal dari dua pabrik rokok yang berbeda.
Jika sebelumnya hanya PR SM yang diketahui ada penularan, pabrik yang ada di depannya juga terjadi hal serupa.
Penularan antarpabrik rokok ini diduga karena para karyawan diangkut dengan bus yang sama.
Pabrik rokok ini juga menyumbang banyak pasien di wilayah kota dan Kabupaten Kediri.
Dari 57 pasien positif virus Corona, ada 14 pasien yang dinyatakan sembuh, dua dirawat, satu meninggal dunia dan sisanya menjalani karantina.
Dengan tambahan lima pasien ini, maka ada 57 pasien yang sudah terkonfirmasi Covid-19 di Tulungagung.
Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Tulungagung, Maryoto Birowo, mengungkapkan, tiga di antara pasien baru ini adalah tenaga medis di RSUD dr Iskak Tulungagung.
Sedangkan dua lainnya adalah karyawan pabrik rokok di Kecamatan Pakel Tulungagung.
“Ada satu dokter dan dua paramedis. Sedangkan dua lainnya karyawan pabrik rokok,” terang Maryoto Birowo, yang juga menjabat bupati Tulungagung.
Tiga tenaga medis ini menjalani karantina di fasilitas khusus milik rumah sakit.
Maryoto Birowo mengungkapkan, mereka adalah para tenaga medis yang selama ini menangani para pasien Covid-19.
Sehingga diduga mereka tertular dari pasien yang mereka rawat.
“Proses tracing masih dilakukan. Tapi asumsi awal, mereka tertular dari pasien,” sambung Maryoto Birowo.
Sementara dua karyawan rokok sudah menjalani karantina di Rusunawa IAIN Tulungagung.
Sebelumnya mereka diketahui reaktif, saat dilakukan rapid test massal.
Berdasarkan dari hasil tes swab, mereka dipastikan terinfeksi virus Corona.
“Dua karyawan ini perempuan berusia di atas 50 tahun,” ungkap Maryoto Birowo.
Informasi yang didapat dari kalangan petugas medis, dua karyawan ini berasal dari dua pabrik rokok yang berbeda.
Jika sebelumnya hanya PR SM yang diketahui ada penularan, pabrik yang ada di depannya juga terjadi hal serupa.
Penularan antarpabrik rokok ini diduga karena para karyawan diangkut dengan bus yang sama.
Pabrik rokok ini juga menyumbang banyak pasien di wilayah kota dan Kabupaten Kediri.
Dari 57 pasien positif virus Corona, ada 14 pasien yang dinyatakan sembuh, dua dirawat, satu meninggal dunia dan sisanya menjalani karantina.
Belum ada Komentar untuk "Positif Covid-19 di Tulungagung Bertambah 5 Orang, 3 Diantaranya Tenaga Medis"
Posting Komentar