Berniat memancing. Seorang nelayan hilang di laut Karimunjawa
Selasa, 08 September 2020
Seorang nelayan asal Desa Karangaji Kecamatan Kedung, Jepara, Jawa Tengah dikabarkan hilang di perairan Karimunjawa. Hingga sekarang nelayan itu diketahui bernama Muhtaren belum diketahui.
"Telah ada laporan nelayan yang diduga hilang, laporan hari Selasa (8/9) ini," kata Kepala BPBD Jepara, Kusmiyant. Selasa (8/9/2020).
Kusmiyanto mengatakan, nelayan tersebut berangkat ke laut pada Sabtu (5/9) kemarin sekira pukul 05.00 WIB. Nelayan itu berangkat sendirian dengan menggunakan sampan yang berciri bagian depan warna hijau, bagian belakang warna merah.
"Sampan (perahu) yang dinaiki nelayan ini berangkat dari Desa Karangaji, Kecamatan Kedung, Jepara untuk memancing ke arah Karimunjawa (laut Karimunjawa)," ujar dia.
Hingga sekarang, lanjut dia nelayan tersebut belum diketahui keberadaannya. Pihak keluarga masih mencari.
"Sampai hari ini survivor (nelayan) tidak diketahui keberadaannya dan belum kembali pulang ke rumah di Karangaji," sambung dia.
Kusmiyanto mengatakan, sampai saat ini relawan BPBD, kelompok nelayan dan warga setempat masih melakukan pencarian. "Kelompok nelayan dan warga setempat sampai saat ini masih melakukan pencarian," tandasnya.
Sumber : detik.com
"Telah ada laporan nelayan yang diduga hilang, laporan hari Selasa (8/9) ini," kata Kepala BPBD Jepara, Kusmiyant. Selasa (8/9/2020).
Kusmiyanto mengatakan, nelayan tersebut berangkat ke laut pada Sabtu (5/9) kemarin sekira pukul 05.00 WIB. Nelayan itu berangkat sendirian dengan menggunakan sampan yang berciri bagian depan warna hijau, bagian belakang warna merah.
"Sampan (perahu) yang dinaiki nelayan ini berangkat dari Desa Karangaji, Kecamatan Kedung, Jepara untuk memancing ke arah Karimunjawa (laut Karimunjawa)," ujar dia.
Hingga sekarang, lanjut dia nelayan tersebut belum diketahui keberadaannya. Pihak keluarga masih mencari.
"Sampai hari ini survivor (nelayan) tidak diketahui keberadaannya dan belum kembali pulang ke rumah di Karangaji," sambung dia.
Kusmiyanto mengatakan, sampai saat ini relawan BPBD, kelompok nelayan dan warga setempat masih melakukan pencarian. "Kelompok nelayan dan warga setempat sampai saat ini masih melakukan pencarian," tandasnya.
Sumber : detik.com