Dokter Di Malang Meninggal Dunia Terpapar Covid-19
Kamis, 17 September 2020
MALANG JATIM - Kabar duka kembali datang dari tenaga medis, satu dokter meninggal dunia setelah terpapar virus COVID-19. Adalah dr Aman Teguh Pribadi yang menambah deretan dokter meninggal dunia karena Corona di wilayah Malang Raya.
Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Malang Raya dr Djoko Heri membenarkan perihal meninggalnya dokter Aman Teguh, yang disebabkan karena COVID-19.
"Berdasarkan informasi, penyebab kematian karena terkonfirmasi COVID-19," ujar dr Djoko saat dikonfirmasi wartawan, Kamis (17/9/2020).
Djoko menyebut dr Aman sehari-harinya membuka praktik di wilayah Bandulan, Kecamatan Sukun, Kota Malang. Tempat layanan kesehatan yang dibuka itu diduga menjadi asal muasal terpapar COVID-19.
"Menurut data yang saya terima, beliau hanya praktik pribadi saja. Yakni di Bandulan, Kota Malang," sebut Djoko melalui pesan aplikasi WhatsApp.
Dr Aman meninggal dalam perawatan di RS Wava Husada, Kepanjen, Kabupaten Malang, pada Rabu (16/9/2020) pukul 23.50 WIB.
"Sangat mungkin penularan dari tempat praktiknya. Beliau meninggal pada Rabu pukul 23.50 WIB," beber Djoko.
Dalam kesempatan itu, Djoko menuturkan telah ada 4 dokter di Malang Raya meninggal dunia karena virus COVID-19. Dari keempat itu, salah satunya adalah dr Aman Teguh.
"Sudah empat dokter meninggal di Malang Raya, termasuk beliau (dr Aman). Saat ini yang sedang dirawat di RS rujukan sebanyak 3 orang, juga karena virus COVID-19," pungkas Djoko.
Sumber : detik.com
Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Malang Raya dr Djoko Heri membenarkan perihal meninggalnya dokter Aman Teguh, yang disebabkan karena COVID-19.
"Berdasarkan informasi, penyebab kematian karena terkonfirmasi COVID-19," ujar dr Djoko saat dikonfirmasi wartawan, Kamis (17/9/2020).
Djoko menyebut dr Aman sehari-harinya membuka praktik di wilayah Bandulan, Kecamatan Sukun, Kota Malang. Tempat layanan kesehatan yang dibuka itu diduga menjadi asal muasal terpapar COVID-19.
"Menurut data yang saya terima, beliau hanya praktik pribadi saja. Yakni di Bandulan, Kota Malang," sebut Djoko melalui pesan aplikasi WhatsApp.
Dr Aman meninggal dalam perawatan di RS Wava Husada, Kepanjen, Kabupaten Malang, pada Rabu (16/9/2020) pukul 23.50 WIB.
"Sangat mungkin penularan dari tempat praktiknya. Beliau meninggal pada Rabu pukul 23.50 WIB," beber Djoko.
Dalam kesempatan itu, Djoko menuturkan telah ada 4 dokter di Malang Raya meninggal dunia karena virus COVID-19. Dari keempat itu, salah satunya adalah dr Aman Teguh.
"Sudah empat dokter meninggal di Malang Raya, termasuk beliau (dr Aman). Saat ini yang sedang dirawat di RS rujukan sebanyak 3 orang, juga karena virus COVID-19," pungkas Djoko.
Sumber : detik.com