Penemuan Mayat ABG Di Kebun Singkong Gemparkan Warga Malang
MALANG JATIM – Penemuan jasad anak baru gede (ABG) di kebun singkong Desa Sukowilangun, Kecamatan Kalipare, Kabupaten Malang, Senin (30/11/2020) diduga menjadi korban pembunuhan.
Dugaan itu disampaikan Kepala Polisi Resor Mslang, AKBP Hendri Umar. Kata Hendri, jasad korban diketahui berinisial AP, warga Desa Sukowilangun, Kecamatan Kalipare, yang masih berumur 13 tahun.
Menurut Hendri, berdasarkan penyelidikan jajaran Satreskrim Polres Malang di lapangan ditemukan ada beberapa kejanggalan. “Menurut anggota di lapangan saat pertama ditemukan ada bekas luka di tubuh korban, sekaligus saat itu mayat korban diketahui sudah tertutup daun singkong. Di situlah kejanggalannya,” ungkap Hendri.
Atas dasar itu, Hendri mengaku sudah memerintahkan jajaran anggota Satreskrim Polres Malang untuk memonitor kegiatan otopsi mayat korban RSSA. “Sekaligus melaksanakan penyelidikan dilapangan dan di rumah korban,” tegas Hendri.
Hendri menekankan ada beberapa orang yang diperika sebagai saksi. Termasuk orang-orang yang terakhir bersama korban. “Kabarnya ada dua orang temannya yang terakhir bersama korban,” paparnya.
Diberitakan sebelumnya, Senin (30/11/2020) pukul 9.00 WIB warga setempat menemukan mayat tergeletak di ladang singkong dengan kondisi tertutupi daun singkong. Mayat tersebut diduga kuat adalah seorang bocah laki-laki berinisial AP. Korban AP sudah dilaporkan hilang sejak Jum’at (27/11/2020) malam.
Terpisah, salah seorang saksi, Ngatimin selaku keamanan pasar desa Sukowilangun yang juga turut diperiksa oleh polisi dalam kejadian itu menjelaskan, pihaknya sempat melihat korban ngopi di warung kopi area tersebut pada hari Sabtu (28/11/2020) sekitar pukul 02.00 WIB. “Saat itu ia (korban) ngopi dengan teman-temannya. Pasca itu saya tidak tahu lagi,” ujar Ngatimin.
Hingga berita ini tulis, Polisi sudah memeriksa 7 orang saksi. Jasad korban juga dilakukan otopsi ke RSSA Malang Kota.
Sumber : beritajatim.com
Belum ada Komentar untuk "Penemuan Mayat ABG Di Kebun Singkong Gemparkan Warga Malang"
Posting Komentar