500 hektar lahan pertanian terendam luberan waduk
LAMONGAN JATIM- Sekitar 500 hektare lahan pertanian di Lamongan terendam luberan waduk dan jebolnya sejumlah titik tanggul. Ratusan hektare lahan tersebut berada di 4 kecamatan.
Data yang dihimpun dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lamongan, sejumlah sungai dan waduk yang meluber tersebut di antaranya ada di Desa Kedungrejo, Sambungrejo dan Sidomulyo di Kecamatan Modo, Desa Jatidrojog, Gunungrejo dan Desa Sidodadi di Kecamatan Kedungpring. Selain itu, ada juga luberan yang terjadi di Desa Latukan, Kecamatan Karanggeneng.
"Luberan di desa-desa ini selain karena di waduk, juga karena sungai yang ada di desa setempat yang tidak sanggup menampung tingginya curah hujan," kata Kasi Tanggap Darurat BPBD Lamongan, Muslimin kepada wartawan, Senin (21/12/2020).
Tanggul jebol, imbuh Muslimin, terdapat di Desa Pomahan Janggan Kecamatan Turi dan di Desa Gampang Sejati Kecamatan Laren. Di Desa Pomahan Janggan, tanggul yang jebol adalah tanggul Sungai Plalangan sepanjang 15 meter. Sementara di Desa Gampang Sejati adalah tanggul kali desa yang jebol di 3 titik, dengan masing-masing titik sepanjang 5 meter.
"Hujan deras pada beberapa hari terakhir
ditambah derasnya debit air mengakibatkan jebolnya tanggul kali persawahan," ujarnya
Akibat luberan air dan jebolnya tanggul ini, menurut Muslimin, air hingga ke area persawahan milik warga. Tercatat, ada sekitar 500 hektare lahan pertanian yang terdampak dan 90 hektare lahan area tambak.
"Luberan air merendam lahan pertanian yang ada di desa-desa tersebut setidaknya 500 hektare lahan pertanian dan juga tambak," jelasnya.
Muslimin mengatakan, pihaknya telah mendistribusikan bantuan sejumlah peralatan untuk menanggulangi tanggul jebol tersebut. Beberapa peralatan yang telah didistribusikan tersebut di antaranya adalah ratusan lembar sesek, ribuan sak untuk pasir dan juga terpal.
Kami masih terus memantau luberan air dan tanggul yang jebol ini. Kami juga meminta masyarakat untuk tetap mewaspadai musim hujan yang masih terjadi," pungkasnya.
Belum ada Komentar untuk "500 hektar lahan pertanian terendam luberan waduk"
Posting Komentar