Petani di Tuban Hilang Tenggelam di Sungai Bengawan Solo

TUBAN JATIM - Sejumlah warga yang tinggal di sekitar Desa Kedungharjo, Kecamatan Widang, Kabupaten Tuban dihebohkan dengan adanya petani yang tiba-tiba hilang secara misterius. 

Petani tersebut hilang saat sedang melakukan aktivitas di sawahnya, Rabu (3/2/2021) siang.

Korban bernama Munasir (53), petani asal Dusun Kedung, Desa Kedungharjo, Kecamatan Widang, Kabupaten Tuban. Dugaan sementara korban hilang akibat terseret arus ataupun tenggelam di Bengawan Solo dan hingga kini masih dilakukan pencarian.

Dilansir dari situs beritajatim.com, kejadian hilangnya Munasir yang secara tiba-tiba itu berawal saat korban sedang menggarap sawah miliknya yang ada ditepi aliran Bengawan Solo itu. 

Korban berangkat ke sawahnya itu sejak pagi hari dan pada siang hari sudah tidak ada di sawahnya.

“Dari keterangan para saksi korban diketahui pergi ke sawah untuk menjebol parit atau tanggul pembatas sawah dengan Bengawan. 

Tujuannya agar air yang menggenangi sawah milik korban bisa berkurang dan mengalir ke sungai Bengawan Solo,” jelas AKP Totok Wijanarko, Kapolsek Widang, Polres Tuban.

Namun, pada siang hari sejumlah warga dan juga para petani lainnya merasa curiga dengan korban yang sama sekali sudah tidak terlihat di sawah miliknya itu. 

Karena korban tidak ada sejumlah warga langsung berusaha untuk melakukan pencarian di sekitar lokasi persawahan itu, tetapi tidak berhasil menemukan keberadaan petani tersebut.

“Karena korban tidak nampak di lokasi persawahan, warga mencari korban di sekitar persawahan itu tapi tidak menemukan korban. Sehingga warga menduga bahwa korban terpeleset yang kemudian terbawa arus air dari jebolan parit atau tanggul yang menuju langsung ke Sungai Bengawan Solo itu,” sambung AKP Totok Wijanarko.

Mengetahui adanya petani yang hilang tersebut, pihak Desa Kedungharjo, Kecamatan Widang, Kabupaten Tuban itu langsung melaporkan kejadia hilangnya petani itu kepada pihak kepolisian Polsek Widang, Polres Tuban. Sehingga petugas kepolisian bersama TNI langsung ikut ke lokasi untuk melakukan pencarian korban itu.

“Sampai saat ini Polsek Widang beserta tim gabungan Koramil Widang, Satpol PP Kecamatan Widang dan tim dari BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) Tuban masih melaksanakan pencarian. Pencarian sampai sore ini belum ada tanda-tanda korban ditemukan,” pungkasnya.

Sumber : beritajatim.com

Bagikan Artikel ini