Duka Warga Yang Rumahnya Ambruk Dampak Gempa Malang DiHari Pertama Puasa
LUMAJANG JATIM- Bagi warga Desa Kaliuling Kecamatan Tempursari, Lumajang, Ramadhan 2021 terasa berbeda dengan tahun sebelumnya. Di tahun ini, warga diuji kesabarannya dengan bencana gempa Malang M 6,1.
Salah satunya yang dirasakan Hamidah (50), yang rumahnya mengalami kerusakan parah. Hamidah harus sabar melihat rumahnya ambruk dan tak bisa ditempati lagi. Hamidah pun terpaksa harus menempati tenda darurat yang terbuat dari terpal di sebelah rumahnya.
Mau tak mau, Hamidah harus menghadapi ujian ini. Salah satunya menyiapkan menu untuk sahur dan berbuka di dapur darurat yang dibangun seadanya. Hamidah mengaku hal ini merupakan cobaan dari Allah kepada keluarganya.
Kita diuji kesabaran dalam puasa tahun ini, karena tidak hanya menahan lapar dan dahaga, tapi rumah kita ambruk setelah terjadi gempa. Saya sekeluarga tinggal di tenda darurat, tapi ya kita harus menghadapinya dengan kesabaran namanya juga cobaan," ujar Hamidah kepada detikcom di depan rumahnya, Selasa (13/4/2021).
Dia mengaku ramadhan tahun ini, buka dan sahur bersama keluarga langsung menyatu dengan alam. Itu berarti saat hujan dia dan keluarganya berisiko kedinginan. Saat siang hari pun juga akan merasakan cuaca panas
Sumber: detik.com
Belum ada Komentar untuk "Duka Warga Yang Rumahnya Ambruk Dampak Gempa Malang DiHari Pertama Puasa"
Posting Komentar