Pasuntri Di Jombang Terbakar Saat Pindah Bensin Ke Botol Untuk DiJual Eceran
JOMBANG JATIM- Pasutri di Jombang terbakar saat memindahkan bensin ke botol untuk dijual eceran. Kebakaran juga menghanguskan toko dan rumah mereka.
Peristiwa tersebut dialami M Arifin (45) dan Rosidah (38), warga Desa Ngrandulor, Kecamatan Peterongan. Pasangan ini mempunyai toko sembako di sebelah kanan rumah. Keduanya juga menjual bensin eceran kemasan botol.
Supervisor Pusdalops BPBD Kabupaten Jombang Stevie Maria mengatakan, Rosidah memindahkan BBM jenis Pertalite dari jeriken ke beberapa botol di dalam toko miliknya sekitar pukul 08.00 WIB. Tanpa sengaja, bahan bakar minyak itu tumpah hingga memicu kebakaran.
"Bensin tumpah kemudian tersambar api dari kompor yang saat itu dipakai korban memasak. Posisi toko jadi satu dengan dapur," kata Stevie saat dikonfirmasi wartawan, Sabtu (5/6/2021).
Seketika api menyambar tubuh Rosidah. Tidak hanya itu, api dengan cepat membesar hingga membakar toko dan rumah korban. Stevie memperkirakan, 80 persen rumah dan toko milik korban hangus dilalap api.
"Korban dan suaminya menderita luka bakar. Korban luka bakar. Sedang suaminya luka bakar ringan," terangnya.
Sedikitnya dua mobil pemadam kebakaran (PMK) diterjunkan ke lokasi untuk menjinakkan api. Kebakaran baru bisa dipadamkan sekitar pukul 11.00 WIB.
Koordinator PMK Pos Mojoagung Mashudi menjelaskan, saat kejadian, Arifin sedang melayani pembeli Pertalite eceran di depan toko miliknya. Dia bergegas masuk ke toko setelah mendengar teriakan minta tolong dari istrinya.
"Suaminya menolong sang istri sehingga ikut terbakar kakinya," jelasnya.
Beruntung Arifin dan Rosidah berhasil selamat dari kebakaran tersebut. Pasutri ini dievakuasi warga untuk menjalani perawatan di RSUD Jombang.
"Yang istri luka bakar di punggung, lengan kiri dan kaki. Suami luka bakar pada kaki," pungkas Mashudi.
Sumber: detik.com
Belum ada Komentar untuk "Pasuntri Di Jombang Terbakar Saat Pindah Bensin Ke Botol Untuk DiJual Eceran "
Posting Komentar